CNN melaporkan, dalam acara yang dihelat di Brooklyn Academy of Music tersebut, CEO Apple Tim Cook membuka acara perilisan kedua setelah merilis iPhone XS, XS Max, dan XR pada September lalu.
Cook mengatakan bahwa momen ini adalah perubahan terbesar untuk produk iPad sejak dirilis pertama kali pada delapan tahun lalu.
Hal itu disebutnya sebagai upaya Apple untuk membuat produk tablet itu lebih adaptif dan mampu menjangkau konsumen yang lebih luas.
iPad Pro Jadi Power Bank
Produk teranyar iPad Pro tersebut memiliki ketebalan 5,9 milimeter, atau 15 persen lebih tipis dibandingkan versi pendahulunya.
Selain itu, iPad Pro tidak memiliki lubang headphone atau pun tombol Home. Ketiadaan ini membuat pengguna mesti mengusap titik tertentu di layar untuk bisa ke halaman sebelumnya.
iPad Pro juga memiliki tampilan layar hingga ke tepi dan sudut yang lebih lengkung.
Produk Apple ini juga memiliki fitur Face ID dan USB-C, sehingga memungkinkan tersambung ke monitor hingga 5K. Bahkan, iPad Pro juga dapat berfungsi sebagai bank daya alias power bank untuk iPhone.
Pensil iPad Pro secara magnetis tersambung ke sisi perangkat dan dapat secara otomatis mengisi daya.
Gawai terbaru ini tersedia dalam dua ukuran: 11 inci dimulai dengan harga US$799 atau sekitar Rp12,1 juta, dan ukuran 12 inci dengan harga dimulai dari US$999 atau sekitar Rp15,2 juta.
Ramah Lingkungan
Setelah mengenalkan iPad Pro, Apple juga memamerkan versi terbaru MacBook Air. Untuk versi teranyar ini, dihargai mulai dari US$1.199 atau Rp18,2 juta.
Harga itu lebih mahal US$200 dibandingkan versi terbarunya. CNN menyebut hal itu disebabkan oleh fitur tampilan Retina yang dimiliki versi terbaru ini.
"Ketika Steve [Jobs] mengeluarkan MacBook Air dari bungkusnya, jelas bahwa itu tak akan pernah sama," kata Cook di depan para undangan.
"Desain MacBook Air yang amat tipis tidak hanya mempengaruhi jenis Mac, itu mengubah industri," lanjutnya.
Cook menjanjikan perubahan tersebut akan berlanjut. Apple mengatakan kini MacBook Air 25 persen lebih ringan dibandingkan versi sebelumnya. Kini, MacBook Air berbobot 1,2 kilogram.
Selain dari bobot yang hanya sekilo, MacBook Air terbaru tak lagi memiliki tepian aluminium yang sama yang selama jadi ciri khas. Hasilnya, tepian menjadi lebih ramping.
Apple juga menyebut, untuk pertama kalinya, MacBook Air versi terbaru ini dibuat 100 persen dari aluminium hasil daur ulang. Apple mengklaim hal itu bisa mengurangi 50 persen sampah karbon produk komputer.
CNN menyebut, di balik upaya Apple lebih ramah lingkungan, produk berukuran 13,3 inci tersebut memiliki kibor yang lebih responsif dibanding sebelumnya.
Namun yang jelas, tidak ada lagi TouchBar yang dikenalkan sejak dua tahun lalu yang kerap kali membuat pengguna menggerutu.
Apple juga menambah fitur Touch ID pada versi MacBook Air ini guna meningkatkan keamanan data. CNN mengatakan hal ini jadi sesuatu yang menarik mengingat Apple meninggalkan fitur ini dari iPhone untuk meningkatkan penggunaan Face ID.
Mac Mini
Setelah empat tahun, Apple merilis kembali versi terbaru dari Mac Mini.
CNN mengatakan meski tampilan Mac Mini teranyar ini tak jauh beda dibanding sebelumnya, gawai seharga US$799 atau Rp12,1 juta itu memiliki prosesor quad-core Intel yang bisa ditingkatkan menjadi six-core.
Gawai ini juga memiliki empat porta USB-C Thunderbolt 3 dan HDMI. Selain itu, Apple menjamin gawai ini lima kali lebih cepat dibanding pendahulunya.
Sebagai tambahan, Cook mengumumkan bahwa pengguna sistem operasi iOS dapat memperbarui sistem operasi gawai mereka menjadi iOS 12.1 yang memiliki lebih dari 70 emotikon dan fitur FaceTime grup yang baru.
Bagi yang berminat, pra-pemesanan dapat dilakukan sejak resmi dirilis. Produk tersebut disebut sudah ada di toko di AS pada pekan depan.
[Gambas:Youtube] (end)
Baca lengkap https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20181031012213-185-342779/rincian-ipad-pro-macbook-air-dan-mac-mini-terbaru-appleBagikan Berita Ini
0 Response to "Rincian iPad Pro, MacBook Air, dan Mac Mini Terbaru Apple"
Post a Comment