tabloidpulsa.id – Melengkapi tulisan minggu lalu mengenai pengalaman penggunaan OPPO Pad Air untuk melakukan aktifitas yang produktif (baca di sini), kali ini kami juga ingin berbagi pengalaman kami bermain game dengan tablet OPPO yang kabarnya sudah santer akan hadir di pasar Indonesia dalam waktu dekat. Kami mencoba beberapa game yang tematik, spek friendly dan berikut ulasan kami selengkapnya.
Saat ini belum banyak info spek yang bisa kami bagikan, terutama untuk varian yang benar-benar bakal “dibawa” oleh OPPO Indonesia kelak. Hanya saja ada beberapa point penting yang harus kita ketahui sebelum membahas lebih banyak mengenaik performa nge-game tablet ini.
Pertama tentu saja layar yang lega. OPPO Pad Air membawa layar berukuran 10.36 inci dengan resolusi yang besar yakni 2K atau setara dengan 2000 x 1200 pixel. Sedikit di atas FHD+ yang tentunya bakal menampilkan lebih banyak pixel dalam satu area yang sama.
Lalu dukungan hardware yang mumpuni, termasuk 4 sepeaker yang memberi efek dolby stereo dan juga baterai berkapasitas 7100 mAh. Bakal memberi waktu ngegame yang cukup intens dalam layar yang lega.
Untuk mencoba performa game-nya ini kami menggunakan beberapa game casual yang tidak terlalu demanding, namun cukup menantang untuk dimainkan. Semisal Diablo Immortal dan FIFA terbaru, mumpung aroma Piala Dunia Qatar 2022 masih sangat terasa akhir-akhir ini dan berikut pengalaman kami. Termasuk kendala dan hal-hal yang membuat kami betah bermain ditablet ini.
Diablo Immortal
Bagi penggemar Western RPG, game Diablo sudah pasti jadi bagian dari masa kecil mereka. Kehadirannya di platform mobile berhasil menggali nostalgia penulis dan oleh karena itu, game ini termasuk game pertama yang selalu kami coba. Selain tidak terlalu demanding sehingga bisa dinikmati di perangkat dalam rentang spesifikasi yang cukup luas, dan alasan nostalgia, ada alasan lain mengapa kami memainkan ini di OPPO Pad Air.
Alasan lain tersebut terkait pilihan kontroler yang lebih beragam, termasuk penggunaan kontroler Bluetooth semisal Sony Dual Sense, alias stik PS5. Kami sudah membuat tips dan trik nya di tulisan berikut (baca di sini). Meskipun di tulisan itu kami menggunakan OPPO Reno6, cara penggunannya sama persis tanpa ada yang berubah.
Masuk ke pengalaman kami dalam bermain Diablo Immortal, di awali dengan tampilan cutscene di opening yang terlihat beresolusi tinggi. Dengan resolusi layar yang dibawa, tampilan karakter pada cut scene terlihat solid seperti menonton film animasi bikinan Pixar. Ditambah dengan nuansa audio Stereo Dolby yang dikeluarkan oleh 4 corong speaker di tablet ini, maka pengalaman yang imersif bisa kami rasakan.
Selanjutnya masuk ke pemilihan karakter, sesuai dugaan kami, pengalaman yang sama ketika kita mencoba Diablo di ponsel dengan chipset setara terjadi. Sistem secara otomatis akan memilihkan resolusi dan kualitas grafis Low dengan 30 FPS. Tentu saja pengalamannya jadi nyaman. Tanpa ada lag yang berarti. Tapi kemudian kami coba meningkatkan beberapa parameter ke medium dan ternyata game bisa berjalan normal sama seperti ketika diset ke low.
Hanya saja ada beberapa catatan. Pertama, ada kemungkinan produk yang kami gunakan belum final product. Sehingga kami tidak menemukan fitur OPPO App Market dan fitur Games yang memuat banyak tools untuk membuat pengalaman ngegame kita makin nyaman.
Jadi, tolong baca tulisan ini dengan informasi tersebut ya guys. Artinya bisa berubah ketika nanti sudah menjadi final product yang tentunya ke arah yang lebih positif.
Ok, dalam kondisi seperti ini, kita bisa merasakan gameplay yang berjalan lancar. Dengan setingan medium dan framerate yang dilock di 30 fps. Bagi penulis sendiri sih 30 fps di game bergenre ini masih bisa ditolerir. Terlebih ketika hal ini terkait spek hardware yang terbatas.
Saking asiknya, yang tadinya kami hanya bermaksud memainkan misi pembuka saja, jadi keterusan sampai ke misi berikutnya bersama dengan beberapa pemain online yang menemani. Nah di sini kami merasakan beberapa hal menarik. Ketika pertama kita masuk portal menuju kota Wortham selepas menyelamatkan blacksmith, ada sedikit cegukan, alias hicup. Untuk pertama kalinya layar menampilkan bayangan dan pencahayaan yang proper yang kami duga menjadi masalahnya.
Lalu kami tunggu beberapa saat dan tiba-tiba cegukan sistem ini hilang dan semua berjalan lancar kembali. Ada perdebatan sedikit mengenai hal ini, karena teman kami berpikir ini bisa jadi disebabkan oleh koneksi yang tiba-tiba tidak stabil saat keluar portal tersebut, bukan karena banyakny akarakter yang adir dalam satu layar dan bayangan yang lebh kompleks.
Selain beberapa hal di atas, tidak banyak hal yang mengganggu kami. Bahkan saat menggunakan Controller Dual Sense kita bisa merasakan layar lebar yang benar-benar tanpa gangguan. Sebuah pengalaman yang menarik.
FIFA Mobile
Demikian juga untuk FIFA Mobile. Kami bisa menikmati gameplay dari game FIFA Mobile di OPPO Pad Air secara optimal. Secara default FIFA langsung merekomendasikan kualitas grafis yang sesuai dengan spek hardware yang dibawa tablet ini dan itu rata-rata di medium dengan framerate 30 fps. Sama dengan yang kita alami di Diablo Immortal.
Sayangnya, kita game ini tidak memungkinkan kita untuk menggunakan kontroler pihak ketiga. Jadi pemain FIFA di konsol akan sedikit menyseuaikan diri dengan tata letak tombol dan akurasi serta responsovitasnya.
Pengalaman positif menggunakan dua game favorit kami ini tentunya bakal dihadrikan OPPO Pad Air versi resminya nanti ketika dirilis. Kalau Anda termasuk yang menantikan tablet ini, silakan akses link berikut untuk mendapatkan info lanjutan mengenai kapan produk ini dirilis. https://www.oppo.com/id/events/oppo-pad-air-launch/
Baca lengkap https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMiSGh0dHBzOi8vdGFibG9pZHB1bHNhLmlkL2hhbmRzLW9uLW9wcG8tcGFkLWFpci11bnR1ay1iZXJtYWluLWdhbWUtY2FzdWFsL9IBAA?oc=5Bagikan Berita Ini
0 Response to "Hands On OPPO Pad Air untuk Bermain Game Casual - tabloidpulsa.id"
Post a Comment